Waktu
pengumpulan tugas mandiri (tm) guided conversation sebenarnya masih lama,
tetapi karena Mr Winda mengatakan bahwa yang mengumpulkan di minggu pertama
akan mendapat A, maka kami ingin segera
mengumpulkan tm. Permasalahannya sekarang adalah kami belum mengumpulkan tm
sampai minggu kedua
dan mr winda mengatakan bahwa tidak bisa mendapatkan nilai
A lagi karena minggu pertama pengumpulan tugas sudah lewat atau berakhir. Namun,
mr winda masih memberikan kesempatan untuk mendapatkan nilai b gemuk yang
katanya hampir setara dengan A. persyaratannya adalah harus mengumpulkan tm nya
di minggu ini, sementara kalau tidak salah pada hari itu adalah hari rabu, jadi
kami harus mengumpulkannya hari kamis atau Jum’at. Pada hari kamis, saat makul
basic reading skill kami (aku, lasma, kak abel, wulan) sudah membawa softcopy
untuk mengumpulkan tm. Permasalahan kedua lagi adalah kami belum membeli usb
sandisk, sementara pada hari itu hujan deras. Pada saat pulang kuliah, kebetulan
kami bertemu dengan mr winda. Ternyata eh ternyata mr winda udah mau pulang.
Kami bingung harus gimana lagi, sementara kami belum membeli usbnya. Kalaupun
mau ngumpulin hari jum’at, hari jum’at mr winda mengajar di Nagoya bukan di tembesi.
Jadi kalau mau kumpul hari jum’at harus ke Nagoya -_-. Setelah dirundingkan,
akhirnya kami memutuskan untuk kumpulin di rumah mr winda. Untungnya rumah mr winda di daerah batu aji.
Meski rintik
hujan tampak semakin deras, namun tak menyurutkan niat kami untuk mengumpulkan
tm. Tujuan utama kami sekarang adalah top 100 batu aji. Disana kami membeli usb
dengan perjuangan nawar sana nawar sini. Ditambah bawa tas super berat karena
bawa laptop.
Setelah
membeli usb, saatnya untuk memindahkan filenya. Permasalahan selanjutnya adalah
laptop aku itu harus di charge. Well, kita pun melanjutkan pencarian dengan
mencari tempat yang ada colokan. Karena pada saat itu juga udah siang, kita juga makan siang di ayam penyet
ria (padahal alasan sebenernya Cuma pengen dapet colokan :p).
Sambil makan
udah pasti sambil ngobrol. Untungnya waktu itu sepi dan Cuma kita aja. Jadi,
meski berisik kita gaperlu malu hehe. Habis makan perut kenyang, file udah
dipindahin dan saatnya untuk meluncur ke rumah mr winda. Pada saat itu, hujan
lumayan agak lebat, tapi meskipun hujannya lumayan lebat tapi kita tetap ngelanjutin
perjalanan. Sampai disuatu perumahan, kita pun tanya-tanya sama orang-orang
yang ada disana dimana rumah mr winda. Dan karena kita masih bingung dimana
tepatnya rumah mr winda, lasma pun telpon mr winda. Untungnya mr winda mau
datang ambil usb nya. Alhamdulillah kelar juga deh masalah. Keeuuuttttt. Stay
tune to blog selanjutnya ya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar